Sabtu, 17 Oktober 2020

computer vision

COMPUTER VISION 🖳



 

A.) Definisi :

- Computer vision adalah bidang yang mencakup metode untuk memperoleh, mengolah, menganalisis, dan memahami data visual seperti gambar dan video.

- Computer Vision didefinisikan sebagai salah satu cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari bagaimana komputer dapat mengenali obyek yang diamati.

- Tujuan utama dari Computer Vision adalah agar komputer atau mesin dapat meniru kemampuan perseptual mata manusia dan otak, atau bahkan dapat mengunggulinya untuk tujuan tertentu.

 

B.) PERKEMBANGAN COMPUTER VISION

Computer Vision adalah kombinasi antara :

• Pengolahan Citra (Image Processing), bidang yang berhubungan dengan proses transformasi citra/gambar (image). Proses ini bertujuan untuk mendapatkan kualitas citra yang lebih baik.

• Pengenalan Pola (Pattern Recognition), bidang ini berhubungan dengan proses identifikasi obyek pada citra atau interpretasi citra. Proses ini bertujuan untuk mengekstrak informasi/pesan yang disampaikan oleh gambar/citra.

 

C.) Fungsi Komputer Vision

1. Mendapatkan informasi yang lebih jelas

Dengan menggunakan computer vision, kita sebagai pengguna dapat mengetahui objek yang lebih jelas.

2. Peningkatan kualitas gambar

Penggunaan computer vision juga membuat gambar yang kita ambil menggunakan kamera menjadi jauh lebih jernih. Hal tersebut dinamakan image processing, dan mengurangi kemungkinan banyaknya noise yang ada pada gambar.

3. Dapat menganalisis

Selain dapat menangkap gambar, komputer yang menggunakan sistem computer vision juga dapat menganalisis proses selanjutnya. Bisa itu untuk disimpan secara otomatis, ataupun mendapatkan perintah selanjutnya sesuai dengan keinginan.

4. Komputer dapat memahami objek

Dalam industri manufaktur, keberadaan computer vision sangat membantu proses produksi suau barang. dengan computer vision, komputer dapat memahami apa yang harus dilakukan tanpa harus melalui campur tangan manusia.

 

D.) PROSES PADA COMPUTER VISION

1. Proses penangkapan citra (Image Acquisition

• Image Acqusition pada manusia dimulai dengan mata, kemudian informasi visual diterjemahkan ke dalam suatu format yang kemudian dapat dimanipulasi oleh otak.

• Umumnya mata pada computer vision adalah sebuah kamera video.

• Kamera menerjemahkan sebuah scene atau image.

• Keluaran dari kamera adalah berupa sinyal analog, dimana frekuensi dan amplitudonya (frekuensi berhubungan dengan jumlah sinyal dalam satu detik, sedangkan amplitudo berkaitan dengan tingginya sinyal listrik yang dihasilkan) merepresentasikan detail ketajaman (brightness) pada scene.

• Kamera mengamati sebuah kejadian pada satu jalur dalam satu waktu, memindainya dan membaginyamenjadi ratusan garis horizontal yang sama.

• Tiap‐tiap garis membuat sebuah sinyal analog yang amplitudonya menjelaskan perubahan brightness sepanjang garis sinyal tersebut.

• Kemudian sinyal listrik ini diubah menjadi bilangan biner yang akan digunakan oleh komputer untuk pemrosesan.

• Karena komputer tidak bekerja dengan sinyal analog, maka sebuah analog‐to‐digital converter (ADC), dibutuhkan untuk memproses semua sinyal tersebut oleh komputer.

• ADC ini akan mengubah sinyal analog yang direpresentasikan dalam bentuk informasi sinyal tunggal ke dalam sebuah aliran (stream) sejumlah bilangan biner.

• Bilangan biner ini kemudian disimpan di dalam memori dan akan menjadi data raw yang akan diproses.

2. Proses pengolahan citra (Image Processing

• Tahapan berikutnya computer vision akan melibatkan sejumlah manipulasi utama (initial manipulation) dari data binary tersebut.

• Image processing membantu peningkatan dan perbaikan kualitas image, sehingga dapat dianalisa dan di olah lebih jauh secara lebih efisien.

• Image processing akan meningkatkan perbandingan sinyal terhadap noise (signal‐to‐noise ratio = s/n).

• Sinyal‐sinyal tersebut adalah informasi yang akan merepresentasikan objek yang ada dalam image.

• Sedangkan noise adalah segala bentuk interferensi, kekurangpengaburan, yang terjadi pada sebuah objek.

3. Analisa data citra (ImageAnalysis

• Image analysis akan mengeksplorasi scene ke dalam bentuk karateristik utama dari objek melalui suatu proses investigasi.

• Sebuah program komputer akan mulai melihat melalui bilangan biner yang merepresentasikan informasi visual untuk mengidentifikasi fitur‐fitur spesifik dan karekteristiknya.

• Lebih khusus lagi program image analysis digunakan untuk mencari tepi dan batas‐batasan objek dalam image.

• Sebuah tepian (edge) terbentuk antara objek dan latar belakangnya atau antara dua objek yang spesifik.

• Tepi ini akan terdeteksi sebagai akibat dari perbedaan level brightness pada sisi yang berbeda dengan salah satu batasnya.

4. Proses pemahaman data citra (Image Understanding

• Pada bagian ini akan melibatkan kajian tentang teknik-teknik artificial intelligent.

• Understanding berkaitan dengan template matching yang ada dalam sebuah scene.

• Metoda ini menggunakan program pencarian (search program) dan teknik penyesuaian pola (pattern matching techniques).

 

 

 

 

E.) APLIKASI COMPUTER VISION

Beberapa aplikasi yang dihasilkan dari Computer Vision antara lain :

1. Psychology, AI – exploring representation and computation in natural vision

2. Optical Character Recognition – text reading

3. Remote Sensing – land use and environmental monitoring

4. Medical Image Analysis – measurement and interpretation of many types of images.

5. Industrial Inspection – measurement, fault checking, process control.

6. Robotic – navigation and control

 

Source and Link Video

Source :

https://eziekim.wordpress.com/2011/11/23/computer-vision/

http://ardiwinahyu.blogspot.com/2015/04/pengertian-computer-vision-dan.html

https://dosenit.com/ilmu-komputer/komputer-dasar/apa-itu-computer-vision

Link Video : https://www.youtube.com/watch?v=kk2gI9tO_5Y&feature=youtu.be 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PRINSIP ANIMASI

                              Prinsip – prinsip Dasar Animasi Pada  tahun  1981 melalui  buku The  Illusion  of  Life:  Disney  Animation, ...